Dibuat 21 Maret 2022
WebHost Manager (WHM) merupakan panel kontrol yang dapat digunakan untuk melakukan pengaturan pada layanan VPS. Sebenarnya, pengaturan VPS hanya bisa dilakukan melalui perintah Command Prompt. Hadirnya panel kontrol akan mempermudah pengguna dalam melakukan berbagai konfigurasi melalui tampilan Graphic User Interface (GUI).
Sedangkan, Memcached merupakan sistem penyimpanan memori yang dapat mempercepat web berbasis database dinamis dengan menyimpan data dan objek dalam RAM agar mengurangi sumber data eksternal (seperti database atau API) yang harus selalu dibaca.
Berkaitan dengan itu, Memcached dapat Anda instal dan konfigurasi pada panel kontrol WHM. Hal ini dapat bermanfaat untuk mempercepat proses panel kontrol dalam mengelola server. Di samping itu, RAM pada server akan bekerja lebih optimal dengan adanya Memcached.
Langkah 1 Instal dan Aktifkan Memcached
Pertama-tama, Anda perlu menginstal dan mengaktifkan Memcached. Setelahnya, Memcached akan langsung bekerja pada server Anda.
1. Masukkan kombinasi URL: https://IP-VPS-Anda:2087 pada web browser Anda.
2. Masukkan Username dan Password pada halaman login WHM. Untuk login ke panel kontrol WHM, Anda dapat masuk menggunakan informasi root login dari VPS. Kemudian, klik tombol Log in.
3. Klik ikon garis tumpuk tiga (☰) pada halaman Home WHM.
4. Ketik “Terminal” pada kolom pencarian. Kemudian, klik Terminal dari hasil pencarian yang ditampilkan.
5. Anda akan diarahkan ke halaman Terminal. Dengan fitur ini, Anda dapat menjalankan perintah SSH untuk menginstal Memcached.
6. Masukkan perintah yum -y install memcached
untuk menginstal Memcached. Kemudian, eksekusi perintah dengan tekan tombol Enter pada keyboard.
7. Memcached sudah berhasil terinstal. Setelah itu, masukkan perintah systemctl enable memcached
untuk mengaktifkan Memcached.
8. Selamat! Memcached berhasil diaktifkan.
Langkah 2 Konfigurasi Keamanan Memcached
Secara default, Memcached akan mengizinkan koneksi dari siapa saja yang mana rawan dari serangan distributed denial-of-service (DDoS). Oleh karena itu, Anda perlu menambahkan sedikit batasan pada file konfigurasi Memcached.
1. Jalankan perintah vi /etc/sysconfig/memcached
untuk membuka file konfigurasi Memcached.
2. File konfigurasi Memcached akan terbuka seperti ini. Selanjutnya, tekan i pada keyboard untuk dapat mengedit file.
3. Pada baris OPTIONS=”” ubah menjadi seperti ini OPTIONS=”-l 127.0.0.1 -U 0″
Kemudian, tekan tombol ESC pada keyboard untuk keluar dari proses edit.
4. Untuk menyimpan konfigurasi, ketik :wq dan tekan tombol Enter.
5. Selamat! Konfigurasi Memcached berhasil disimpan.
6. Jalankan perintah systemctl restart memcached
untuk restart Memcached.
7. Anda dapat menjalankan perintah systemctl status memcached
untuk memastikan Memcached telah aktif.