Cara Melakukan Konfigurasi Plugin WooCommerce di Website WordPress

Dibuat 17 September 2021

WooCommerce adalah e-commerce plugin untuk website WordPress. Plugin ini dirancang khusus untuk pedagang online yang menggunakan website WordPress.

Dengan plugin WooCommerce, Anda dapat membangun toko online dengan praktis. Produk yang Anda pasarkan dapat Anda tampilkan dengan mudah di website. Anda bisa menambahkan berbagai produk melalui dashboard.

Plugin memang dikembangkan untuk website WordPress. Di dashboard WordPress Anda bisa memasang plugin WooCommerce dengan mudah. Setelah itu, Anda perlu menyesuaikan informasi tentang toko Anda.

Mulai dari alamat toko, jenis produk, hingga di industri apa toko Anda bergerak. WooCommerce juga akan memberikan tips awalan sebelum Anda memulai berjualan online. Tips tersebut boleh Anda ikuti untuk mempermudah proses konfigurasi plugin pada website.

Install Plugin WooCommerce

Pastikan website WordPress Anda telah terpasang plugin WooCommerce.

1. Di dashboard WordPress, pilih menu Plugins dan klik submenu Add New.

2. Pada kolom pencarian, ketik kata kunci “WooCommerce”. Kemudian, tekan Enter untuk menampilkan hasil pencarian. Silakan install plugin WooCommerce dengan klik tombol Install Now.

3. Setelah Anda berhasil menginstall plugin WooCommerce, klik tombol Activate untuk mengaktifkan plugin.

4. Plugin WooCommerce berhasil Anda aktifkan. Untuk melakukan konfigurasi plugin, pilih menu WooCommerce di dashboard WordPress.

5. Anda akan diarahkan ke konfigurasi awal WooCommerce. Kemudian, lengkapi informasi alamat toko Anda. Untuk melanjutkan proses, klik tombol Continue.

6. Muncul pop-up Build a better WooCommerce, pilih No thanks untuk mengabaikan terlebih dahulu.

7. Selanjutnya, tentukan di industri apa toko Anda bergerak. Centang checkbox dari opsi industri yang tersedia. Klik tombol Continue untuk melanjutkan.

8. WooCommerce versi gratis memiliki 2 jenis produk, meliputi: 

  • Physical products: Jenis produk fisik.
  • Downloads: Jenis produk virtual.

Centang checkbox untuk memilih salah satu opsi. Lanjutkan proses dengan klik tombol Continue.

9. Pada bagian ini pilih opsi I don’t have any products yet dan No. Kemudian, klik tombol Continue untuk melanjutkan.

10. WooCommerce menawarkan untuk install fitur pendukung lainnya. Tetapi, Anda bisa melewati tahap ini dengan tidak mencentang checkbox. Hal ini dilakukan supaya proses awal konfigurasi berjalan dengan baik. Untuk melanjutkan proses, klik tombol Continue.

11. Pilih tema untuk Anda konfigurasikan dengan plugin WooCommerce. Anda bisa memilih tema yang sedang aktif dengan klik tombol Continue with my active theme.

12. Selamat! Plugin WooCommerce berhasil Anda install. Dashboard WordPress dengan pop-up selamat datang dari WooCommerce akan tampil.

13. Silakan di dashboard WordPress pilih menu WooCommerce. Anda akan diarahkan ke halaman Home plugin WooCommerce. Sebelum memulai berjualan Anda perlu melakukan 5 konfigurasi berikut:

  1. Add my products: Tambahkan produk-produk Anda.
  2. Set up payments: Siapkan metode pembayaran.
  3. Set up tax: Atur jumlah pajak yang berlaku.
  4. Set up shipping: Sesuaikan jasa pengiriman produk.
  5. Personalize my store: Pengaturan lebih lanjut untuk toko online Anda.

Ubah Mata Uang ke Indonesian Rupiah (IDR)

Secara default, WooCommerce masih menggunakan mata uang United States Dollar (USD). Mata uang ini akan digunakan untuk transaksi produk di toko online Anda.

1. Di dashboard WordPress, pilih menu WooCommerce dan klik submenu Settings.

2. Anda akan diarahkan ke halaman pengaturan General plugin WooCommerce. Gulir ke bawah sampai bagian Currency options. Lakukan konfigurasi berikut:

  • Currency: Ubah menjadi Indonesian rupiah (Rp).
  • Currency position: Posisi mata uang akan ditampilkan.
  • Thousand separator: Tanda untuk memisahkan angka ribuan.
  • Decimal separator: Tanda untuk memisahkan angka desimal.
  • Number of decimals: Jumlah maksimal angka desimal.

Untuk menyimpan pengaturan, klik tombol Save changes.

Tambah Produk Baru

Dengan WooCommerce Anda bisa menambahkan produk untuk ditampilkan ke website. Setelah Anda install WooCommerce, menu Products akan muncul di dashboard WordPress.

1. Di dashboard WordPress, klik menu Products dan klik submenu Add New.

2. Anda akan diarahkan ke halaman Add new product. Masukkan nama produk di bagian atas. Kemudian, tuliskan deskripsi produk secara lengkap di bagian bawah.

3. Di bagian sebelah kiri, kelompokkan produk ke dalam kategori. Anda bisa menambahkan kategori baru dengan klik +Add new category.

4. Gulir ke bagian Product data dan pilih tab General. Anda bisa memasukkan 2 jenis harga, antara lain:

  • Regular price (Rp) – Harga normal dari produk.
  • Sale price (Rp) – Harga diskon dari produk.

5. Untuk mengatur status stok produk, Anda bisa pilih tab Inventory. Kemudian, lengkapi 2 informasi berikut:

  • SKU – Kode unik untuk setiap produk. Setiap produk akan memiliki SKU yang berbeda.
  • Stock status – Status stok dari produk. In stock (Jika produk tersedia) atau Out of stock (Jika produk tidak tersedia).

6. Geser ke tab Shipping untuk menambahkan informasi fisik dari produk Anda:

  • Weight (kg) – Berat dari produk.
  • Dimensions (cm) – Dimensi dari produk (panjang, lebar, tinggi).

7. Selanjutnya, Anda bisa menambahkan deskripsi singkat produk. Deskripsi singkat akan tampil tepat di bawah harga pada halaman detail produk.

8. Di bagian sebelah kiri, Anda perlu menambahkan Product image dan Product gallery agar pengunjung yakin untuk membeli produk tersebut.

Unggah 1 gambar untuk Product image. Sementara untuk Product gallery, Anda bisa unggah beberapa gambar.

9. Gulir ke bagian atas dan klik tombol Publish untuk menerbitkan produk di halaman website.

10. Selamat! Produk berhasil Anda terbitkan. Klik View Product untuk melihat tampilan produk.

11. Halaman produk berhasil tampil di website Anda. Pastikan informasi produk telah sesuai.

Gulir ke bawah untuk melihat deskripsi produk yang Anda tambahkan.



Apakah artikel ini membantu?

Bagikan jika Anda menyukai halaman ini.

Artikel Serupa


related posts

Cara Restore WordPress System Files

Jika file sistem WordPress Anda rusak, dan ingin mencoba menyimpan perubahan terbaru ke situs web Anda, Anda hanya memulihkan file sistem WordPress . Berikut adalah dua metode alternatif: Opsi mana pun yang Anda pilih, Anda tidak perlu melakukan perubahan apa pun pada database. Opsi SSH adalah yang termudah karena Anda hanya perlu menjalankan satu perintah, […]

Selengkapnya
related posts

10 Fakta Mengagumkan Mengapa Anda Membutuhkan WordPress

WordPress adalah platform blogging yang sangat populer di dunia. Oke, mungkin Anda sudah tahu itu. Platform blogging yang diciptakan oleh Matt Mullenweg dan Mike Little pada tahun 2003 ini telah menjelma menjadi ‘penguasa’ dunia blogging hanya dalam kurun waktu sebelas tahun sejak peluncuran perdananya.  Rasanya kami tidak perlu menjelaskan secara panjang lebar kembali segala kehebatan yang […]

Selengkapnya
related posts

Cara Export dan Import Tema WordPress

Diperbarui 27 April 2022 Tema WordPress merupakan file yang menentukan model tampilan dari website WordPress. Untuk mengambil file dari tema WordPress yang sedang diterapkan, Anda dapat melakukan Export untuk mengunduh file tema. Sedangkan apabila ingin mengganti tema WordPress yang sedang diterapkan dengan sebuah file tema yang baru, Anda dapat melakukan Import. Panduan ini terbagi menjadi […]

Selengkapnya