Diperbarui pada 20 Januari 2020
CyberPanel VPS Niagahoster adalah VPS (Virtual Private Server) dengan web control panel CyberPanel yang didukung langsung oleh web server OpenLiteSpeed. Dengan web control panel ini akan memberi kemudahan dalam mengelola website yang ada di VPS.
Beberapa orang mengembangkan website sendiri dalam bentuk source code. Setelah selesai membangun website, pemilik perlu memiliki domain dan hosting supaya dapat diakses siapa saja melalui web browser. Tidak hanya itu, selanjutnya source code website perlu diunggah ke layanan hosting. Umumnya file-file tersebut akan berada di direktori public_html supaya dapat tampil secara online dengan nama domain.
Jika website memiliki potensi pengunjung yang besar, Anda dapat menggunakan layanan CyberPanel VPS Hosting sebagai pondasi website. Layanan ini dapat menampung trafik website yang super tinggi. Tanpa tambahan biaya, CyberPanel juga akan otomatis terpasang dan siap untuk mengelola website. Fitur terbaik dan terlengkap dapat Anda nikmati setelah berhasil login ke dashboard CyberPanel.
Silakan mengikuti langkah-langkah berikut untuk mengunggah atau deploy website ke CyberPanel.
Langkah-Langkah Deploy Website pada CyberPanel VPS Niagahoster
Langkah 1 Siapkan Source Code dan Database Website
Pertama-tama, siapkan source code dan database website yang akan diunggah ke CyberPanel.
Langkah 2 Buat Website di CyberPanel
Buat atau create website supaya nama domain website dapat Anda kelola melalui CyberPanel.
1. Masuk ke halaman login CyberPanel dengan mengetik URL: https://IP-VPS-Anda:8090 pada bilah alamat di web browser.
2. Anda akan diarahkan ke halaman login CyberPanel. Masukkan username dan password pada kolom isian. Untuk melanjutkan, klik tombol Sign In.
3. Halaman dashboard CyberPanel akan tampil pada layar. Untuk menambahkan domain baru, pilih menu Websites kemudian klik submenu Create Website.
4. Anda akan dialihkan ke halaman Create Website. Pada bagian Website Details, isi kolom-kolom dengan detail berikut.
Select Package. Pilih opsi package Default.
Select Owner. Pilih opsi owner sebagai admin.
Domain Name. Masukkan nama domain tanpa www.
Email. Masukkan email yang Anda miliki.
Select PHP. Pilih versi PHP website yang Anda gunakan.
Additional Features. Centang pada checkbox untuk fitur yang ingin Anda tambahkan.
Untuk melanjutkan, klik tombol Create Website.
5. Selamat! Website berhasil dibuat dengan nama domain yang Anda tambahkan.
Langkah 3 Unggah Source Code di CyberPanel
Selanjutnya adalah mengunggah source code website Anda pada CyberPanel.
1. Pada dashboard CyberPanel, masuk ke menu Websites dan klik submenu List Websites. Anda akan diarahkan ke halaman List Websites. Pilih dan kelola website dengan klik Manage.
2. Halaman untuk mengelola website akan tampil. Selanjutnya, gulir ke bawah pada bagian Files. Untuk mengelola direktori dan file website Anda, klik ikon File Manager.
3. Anda akan diarahkan ke halaman File Manager. Selanjutnya, masuk ke direktori public_html dengan dengan cara klik dua kali.
4. Di dalam direktori public_html, klik kanan file index.html bawaan dan Delete file tersebut.
5. Silakan unggah source code website dengan klik tombol Upload.
6. Pop-up Upload File akan tampil. Klik tombol Choose files untuk mencari source code website pada penyimpanan lokal.
7. Pilih semua file source code website. Kemudian, klik tombol Open.
8. Anda akan diarahkan kembali ke pop-up Upload File. Untuk mengunggah file source code sekaligus, klik tombol Upload all.
9. Pastikan semua proses upload telah selesai. Kemudian, tutup pop-up dengan klik ikon silang.
10. Selamat! Source code berhasil Anda unggah ke direktori public_html melalui CyberPanel.
Langkah 4 Impor dan Konfigurasi Database di CyberPanel
Database perlu Anda impor ke CyberPanel supaya website dapat mengelola data.
1. Pada dashboard CyberPanel, masuk ke menu Databases, kemudian klik submenu Create Database. Anda akan diarahkan ke halaman Create Database. Klik drop-down list Select Website berikut pilih website yang ingin Anda buatkan database.
2. Lengkapi kolom informasi database berikut:
Database Name. Nama database berupa paduan namadomain_namadb.
User Name. Isi dengan nama user untuk login ke phpMyAdmin.
Password. Isi dengan password user untuk login ke phpMyAdmin.
Untuk membuat database, klik tombol Create Database.
3. Selamat! Database berhasil Anda buat.
4. Setelah itu, masuk ke menu Databases dan pilih submenu phpMyAdmin.
5. Untuk melakukan impor database website, klik nama database pada bagian daftar menu phpMyAdmin.
6. Setelah itu, pilih tab Impor dan klik tombol Choose file untuk mencari file database pada penyimpanan lokal.
7. Jendela akan untuk mencari file database akan muncul. Pilih file database dengan ekstensi SQL. Kemudian, klik tombol Open untuk melanjutkan.
8. Untuk melanjutkan proses impor file database, gulir ke bagian bawah kemudian klik pada tombol Kirim.
9. Selamat! Anda telah berhasil melakukan impor database
10. Kembali ke File Manager dan lakukan konfigurasi file config untuk menyesuaikan informasi database yang Anda buat sebelumnya.
11. Sesuaikan informasi database berikut:
Nama User
Password User
Nama Database
Setelah selesai menyesuaikan informasi database, klik tombol Save Changes.
12. Selamat! Database berhasil Anda konfigurasi dengan file config website.
Langkah 5 Akses Website di Web Browser
Silakan coba akses website dengan memasukkan nama domain di web browser. Pastikan juga semua fungsi website berjalan dengan baik.
Apakah artikel ini membantu?
