
Domain bisa Anda dapatkan dengan mudah. Saking mudahnya, bisa saja pada saat ini Anda telah mendaftarkan domain pribadi namun belum jelas peruntukannya. Apakah akan membuat website? Ataukah sekedar membuat email pribadi saja?
Apapun yang Anda inginkan, nama domain pribadi yang telah Anda sewa (termasuk hostingnya) harus Anda manfaatkan sebaik-baiknya.
Oke, sebelum kami lanjutkan, apa yang sebenarnya dinamakan dengan nama domain pribadi?
Banyak orang beranggapan bahwa nama domain pribadi adalah NamaAnda.com. Kenyataannya, nama domain pribadi tidak harus seperti ini. Anda dapat memiliki nama domain pribadi berupa singkatan nama Anda (misalnya nmnd.com) atau bahkan nama samaran Anda. Intinya bukan terletak pada penamaan melainkan tujuan website Anda. Selama website Anda digunakan untuk tujuan pribadi (bukan komersil), maka domain Anda masih dapat dikategorikan sebagai nama domain pribadi.
Di bawah ini ada beberapa cara cerdik untuk memanfaatkan domain pribadi Anda!
1. Alamat Email Custom

Tidakkah Anda ingin memiliki email dengan nama Anda sendiri? Anda dapat mewujudkannya dengan nama domain pribadi milik Anda. Nama domain dapat dimanfaatkan sebagai alamat email pribadi. Fitur ini baisanya sudah tersedia dalam paket hosting yang Anda gunakan sehingga Anda hanya tinggal mengaktifkannya saja. Selain itu, Anda pun dapat menggunakan layanan pihak ketiga untuk urusan surat-menyurat ini, misalnya Zohomail.com.
2. Link Share Dropbox

Jika Anda sering menggunakan Dropbox namun kurang sreg dengan public link yang disediakan secara default, ada kabar baik untuk Anda. Domain Anda bisa digunakan untuk menggantikan public link (http://dl.dropbox.com/u/KODEAKUNANDA/filesaya.zip) menjadi (http://domainanda.com/filesaya.zip). Anda hanya perlu menggunakan tool bernama Dropbox untuk mengaktifkannya. Dengan cara ini, tentu file Anda akan jauh lebih mudah diakses sekaligus diingat, bukan?
3. Alamat Profil Facebook

Jangan khawatir apabila Anda sudah terlanjur membeli domain padahal website Anda belum siap. Anda dapat mengarahkannya ke akun Facebook Anda terlebih dahulu! Cara ini terbilang mudah dan biasanya tertera di halaman bantuan web hosting Anda dengan nama “Domain Forwarding”, “Domain Redirect”, atau “URL Redirect”. Masih kurang yakin? Beberapa tokoh terkenal bahkan sudah menggunakan cara ini untuk menghubungkan laman website dengan halaman Facebook mereka. Mario Teguh adalah salah satu contohnya. Anda dapat mengaksesnya di alamat http://fb.marioteguh.asia.
4. Halaman Pribadi Anda

Biarpun sudah memiliki beragam akun media sosial untuk mewakili Anda di dunia maya, sebaiknya Anda jangan melupakan website atau landing page pribadi. Di sini Anda dapat mengunggah segala informasi, baik berbentuk teks, gambar, suara, hingga video yang berhubungan dengan Anda – semua dalam satu lokasi. Cara mewujudkannya pun tidak sulit. Jika Anda tidak memiliki pengetahuan pemrograman website, Anda dapat mulai menggunakan layanan pembuatan website gratis Weebly.
5. Membuat Custom Domain untuk Home Network
Domain juga dapat digunakan untuk menamai Home Network sehingga Anda dapat mengakses komputer Anda dari mana saja. Mengingat sebagian besar pengguna memiliki dynamic IP Address, pertama-tama Anda mungkin membutuhkan layanan dynamic IP seperti NoIP atau DynDNS untuk melihat log perubahannya dan menemukan alamat yang tetap. Cara ini mungkin akan sedikit memakan biaya (sekitar $30 setahun) namun dapat menjadi cara tepat untuk memanfaatkan domain pribadi Anda.
Beli Domain .ID dengan Harga Termurah di Indonesia
6. Website Penyingkat Alamat URL
Jika Anda memiliki domain bernama singkat nan cantik, mengapa tidak Anda gunakan untuk menyediakan layanan yang beguna bagi orang lain? Misalnya, Anda dapat menggunakannya untuk menyingkat alamat URL secara gratis. Anda bahkan tidak perlu membuat sendiri aplikasinya, cukup dengan memasang YOURLS pada domain Anda. Aplikasi ini juga sudah memiliki API dan plugin WordPress sendiri. Namun jika Anda ingin menggunakan layanan yang lebih populer, Bit.ly bisa Anda jadikan pilihan.
7. Layanan File Sharing
Era kejayaan Megaupload dan Rapidshare sebagai website untuk file sharing memang telah berakhir. Meskipun demikian, tempat untuk menyimpan file secara online masih tetap dibutuhkan. Anda dapat memanfaatkan domain serta hosting website untuk hal ini dengan mudah. Unggah file tersebut ke dalam server FTP hosting adalah cara yang perlu Anda tempuh. Apabila dirasa kurang, Anda juga dapat memasang aplikasi tambahan seperti DockDrop (Mac) maupun NoCap (Windows).
8. Google Apps
Apabila Anda menginginkan nama domain website untuk email pribadi, Anda dapat mencoba layanan bernama Google Apps. Layanan ini sebenarnya tidak berbeda dengan akun Google gratisan. Ya, Anda tetap dapat mengakses seluruh produk Google seperti Google+, Hangout, Docs, Calendar, hingga Youtube. Hanya saja, ini semua menggunakan nama domain Anda sendiri menjadi username@domainanda.com (dan bukan username@gmail.com).
Hey, sudahkah Anda menggunakan Weebly? Kini Anda dapat membuat Start Page Pribadi menggunakan Weebly! Anda tidak perlu membuat desain dan coding satu per satu. Anda hanya perlu merancang apa yang Anda inginkan, dan jadilah halaman yang Anda inginkan.