Dibuat 6 Agustus 2021

Database merupakan komponen penting untuk sebuah website. Semua data website akan tersimpan di dalam database. Pengguna juga dapat menggunakan DBMS (Database Management System) untuk mengelola database dengan mudah dan praktis.

phpMyAdmin merupakan salah satu DBMS untuk mengelola database dengan berbagai fitur. Salah satunya fitur import database. Pengguna dapat mengunggah file dengan ekstensi SQL dan melakukan import database dengan phpMyAdmin.

Namun, beberapa pengguna gagal mengimport database melalui phpMyAdmin. Dikarenakan maksimum file yang dapat diimport sebesar 128MB. Oleh karena itu, Anda dapat mencoba import database melalui SSH.

Langkah-langkah Import Database melalui SSH

Ikuti langkah-langkah berikut untuk mengimport database melalui SSH.

Unggah File Database SQL di public_html

Siapkan file database dengan ekstensi .SQL yang akan diimport. Unggah file tersebut ke dalam direktori public_html melalui File Manager.

Akses SSH

Pastikan Anda telah mengakses SSH akun hosting. Jika belum, ikuti langkah-langkah: Cara Akses SSH.

Import Database

Selanjutnya, Anda dapat mulai import database melalui SSH. Ikuti langkah-langkah berikut ini.

1. Masuk ke direktori public_html dengan perintah: cd public_html. Tekan Enter untuk mengeksekusi perintah SSH.

2. Masukkan perintah mysql -u nama_user -p nama_database < nama_file.sql untuk melakukan import database.

3. Selanjutnya, Anda akan diminta memasukkan password database. Ketika Anda mengetik, kursor memang tidak bergerak. Tekan Enter untuk mengeksekusi perintah.

4. Selamat! Anda berhasil import database melalui SSH. Jika berhasil, memang tidak ada pemberitahuan apapun. Sebaliknya, ketika gagal import akan muncul pesan error.

5. Silakan masuk ke phpMyAdmin untuk memastikan database berhasil Anda import.