Kecepatan Website cukup penting untuk pengunjung website, ketika loading website lambat, maka akan mudah kehilangan pengunjung. Pengunjung akan lebih memilih website dengan akses mudah dan cepat. Kecepatan website juga mempengaruhi keputusan pengunjung untuk melakukan transaksi di website Anda.
Selain itu, kecepatan akses website juga akan mempermudah website Anda muncul di pencarian Google. Jika website Anda tidak memiliki kecepatan website yang cepat, maka pengunjung website Anda pun pasti akan berkurang.
Agar website Anda bisa lebih cepat diakses dan lebih banyak mendapatkan pengunjung, Anda perlu melakukan optimasi-optimasi berikut :
Memperkecil Ukuran File Gambar
Kecepatan akses website akan lambat jika menggunakan file gambar yang besar. Oleh karena itu, Anda perlu memperkecil ukuran file gambar dan melakukan kompresi sebelum diupload ke dalam website atau server.
Untuk memperkecil ukuran file gambar dan kompresi, Anda bisa menggunakan tool online seperti TinyPNG dan compressor.io. Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu mengupload gambar yang diinginkan dan proses kompress akan berjalan di website tersebut secara otomatis.

Menggunakan tool online ini tidak akan mengubah dimensi gambar, sehingga yang perlu Anda perhatikan adalah kualitas gambar. Karena setelah dilakukan kompresi, kualitas gambar akan sedikit berkurang.
Jika Anda perlu mengubah ukuran dimensi gambar lebih kecil, Anda bisa menggunakan aplikasi bawaan komputer seperti Microsoft Paint atau bisa menggunakan tool online seperti iLoveIMG.
Anda tinggal meng-upload gambar, dan mengatur ukuran dimensi pada Resize Options.

Menggunakan Embed Video
Penggunaan Embed Video cukup membantu website Anda untuk diakses lebih cepat. Kenapa ? karena dengan menggunakan embed video, website tidak perlu melakukan buffering file video untuk dibuka di halaman website tertentu. Hal ini akan mempengaruhi kecepatan website, jika memuat video yang cukup besar kapasitasnya.
Nah, bagaimana embed video dapat mempengaruhi kecepatan website? Alasannya ada dua:
- Menyimpan video di platform tersendiri akan menghemat penyimpanan server Anda.
- Kualitas dan kecepatan loading video Anda dipastikan baik, terutama berkat sistem kompresi seperti di YouTube yang lebih optimal.
Untuk cara menggunakan embed video cukup mudah, yaitu :
- Pertama, Anda perlu mengunggah video ke platform video player seperti Youtube, Vimeo, Daily Motion, dll.
- Kedua, Salin URL video yang sudah Anda unggah agar bisa disambungkan ke website WordPress Anda.
- Ketiga, letakkan video pada section atau postingan yang diinginkan. Dalam kasus ini, kita akan menggunakan element video dari Elementor.
- Keempat, buka halaman editor elementor dan pastikan elements video sudah berada di posisi yang diinginkan. Pada bagian Edit Video Setting, Anda tinggal memasukkan URL Video dan menentukan source dari video player yang digunakan saja.

Merapikan Kode CSS dan Javascript
Pada umumnya, dalam membuat sebuah website WordPress akan menggunakan file CSS dan Javascript sebagai pendukung tampilan dan fungsi website. Namun terkadang dengan menggunakan file CSS dan Javascript tidak terlalu rapi, sehingga masih akan lambat di proses dan perlu dioptimalkan lagi.
Untuk merapikan dan mengoptimalkan kode CSS dan Javascript website Anda bisa dilakukan menggunakan tool seperti prettier.io
Dengan menggunakan tool ini, Anda tidak perlu secara manual merapika kode-kode CSS dan Javascript yang digunakan.

Selain itu, untuk mengecilkan ukuran file CSS dan Javascript website. Anda bisa menggunakan plugin GZIP compression. Untuk penggunan GZIP Compression, Anda bisa mengikuti tutorial yang ada di link berikut ini
Aktifkan Lazy Loading
Selain menggunakan optimasi untuk file seperti gambar, CSS dan Javascript. Anda bisa menggunakan fitur lazy loading. Fitur ini berfungsi untuk menunda loading gambar saat halaman website dimuat. Jadi, gambar akan dimuat ketika pengunjung sampai di pada bagian/section gambar berada.
Untuk menggunakan fitur lazy loading ini, Anda bisa menggunakan plugi seperti Lazy Loading by WP Rocket atau beberapa rekomendasi plugin lazy loading lainnya.

Aktifkan Cache
Cache adalah penyimpanan file sementara agar website lebih cepat saat diakses kembali. Cache bisa berada di server untuk mempercepat proses request file atau di browser untuk menampilkan website dengan lebih cepat. Pengelolaan cache di website sangatlah penting. Salah satu cara melakukannya adalah dengan leverage browser caching. Langkah ini tidak hanya untuk memastikan cache aktif tapi juga mengatur berapa lama cache menyimpan file sementara.
Bagaimana caranya? Anda bisa memodifikasi file .htaccess atau cukup menggunakan plugin. Tidak hanya pada browser, sistem caching juga diperlukan untuk server. Sudah banyak plugin WordPress yang bisa digunakan untuk mengelola cache seperti WP Rocket atau LiteSpeed Cache.


Gunakan CDN
CDN atau content delivery network adalah penggunaan server yang ada di berbagai negara untuk menyimpan file sementara website. Berkat CDN, akses ke website bisa lebih cepat karena data dapat diambil dari server terdekat. Salah satu penyedia CDN yang populer adalah Cloudflare