Memasang Kode Google Adsense di Website Anda

Google AdSense adalah program periklanan berbasis CPC (cost-per-click) yang memungkinkan pemilik website mendapatkan penghasilan dari iklan yang terpasang. AdSense menampilkan iklan pada website berupa text, gambar dan video kepada pengunjung website sesuai dengan minat. Kerja dari Google AdSense adalah memanfaatkan cache dari browser pengguna untuk mengetahui apa yang sedang dibutuhkan, nantinya iklan yang muncul akan sesuai dengan minat atau kebutuhan Anda.

Google AdSense bisa disambungkan dengan Website Anda yang berbasis WordPress dengan berbagai cara, yaitu :

Menggunakan Plugin

1) Setelah Anda login ke Dashboard WordPress, Pastikan Anda sudah memiliki kode script Google Adsense Anda. Pilih Plugins > Ketik Ads Inserter pada kolom pencarian.

2) Pilih Install Now, dan Active pada plugin Ad Inserter

insert adsense

3) Pilih Setting pada plugin Ad Inserter

setting ad inserter

4) Masukkan kode script Google Adsense ke Block warna hitam

block kode

5) Tentuka iklan akan ditampilkan dimana saja. Di setting ini terdapat pilihan Posts, Static Pages, Homepages, Search Pages, Category Pagesm dan Tag/Archive Pages. Bisa Anda centang semua jika ingin ditampilkan di seluruh website.

pages ads

6) Pada bagian Insertion, pilih posisi iklan akan ditampilkan di bagian mana. untuk setting Disabled adalah setting default dari plugin ini.

insertion adsense

7) Setelah berhasil, tinggal menunggu beberapa hari untuk verifikasi google Adsense Anda.

Tanpa Menggunakan Plugin

1) Setelah Anda login ke Dashboard WordPress, Pastikan Anda sudah memiliki kode script Google Adsense Anda. Pilih Appearance > Pilih Widgets.

2) pilih Text dan letakkan pada bagian yang Anda inginkan, pada contoh ini adalah pada Sidebar, tapi Anda juga dapat meletakkan pada bagian lain seperti footer. Setelah itu silakan klik tombol Add Widget.

3) Silakan isi bagian Title misalnya Ads dan Content diisi dengan kode script Adsense Anda.

manul adsense

Apakah artikel ini membantu?

Bagikan jika Anda menyukai halaman ini.

Artikel Serupa


related posts

Cara Export Database di phpMyAdmin

Untuk melakukan eksport database di phpMyAdmin, Anda perlu mengakses phpMyAdmin terlebih dahulu. Langkah-langkah Export Database melalui phpMyAdmin 1. Buka phpMyAdmin di cPanel 2. Pilih database yang ingin dieksport di sidebar sebelah kiri. 3. Klik tombol Export pada menu navigasi di atas tabel. 4. Jika Anda hanya ingin melakukan eksport file SQL, yang dibutuhkan untuk memindahkan […]

Selengkapnya
related posts

Cara Optimasi Database MySQL Menggunakan phpMyAdmin

Melakukan optimasi database MySQL memiliki beberap manfaat bagi website Anda, salah satunya adalah dapat meningkatkan kecepatan database dalam menampilkan data. Ukuran database website dapat bertambah seiring berjalannya waktu, terutama jika website tersebut memiliki banyak konten. Oleh karena itu, melakukan optimasi database dapat signifikan meningkatkan performa website. Untuk melakukan pengoptimalan, Anda dapat menggunakan phpMyAdmin yang merupakan […]

Selengkapnya
related posts

Cara Migrasi Website Weebly ke Hosting

Weebly merupakan platform untuk membuat website berbasis drag and drop. Anda dapat membangun website secara praktis tanpa coding sekalipun. Sayangnya layanan Weebly Niagahoster akan dinonaktifkan pada tanggal 30 Januari 2023. Bagi Anda yang masih menggunakan layanan ini harap untuk melakukan pemindahan atau migrasi sebelum tanggal tersebut. Pada panduan ini, kami akan memberikan solusi alternatif agar […]

Selengkapnya