Optimasi Website Menggunakan Plugin Async Javascript

Ada beberapa cara berbeda untuk defer parsing JavaScript. Pertama, ada dua atribut yang dapat Anda tambahkan ke skrip Anda:

1. asnync

2. Defer

Kedua atribut memungkinkan browser pengunjung mengunduh JavaScript tanpa menjeda HTML Parsing. Namun, perbedaannya adalah sementara async tidak menjeda HTML parsing untuk mengambil skrip, async menjeda HTML parsing untuk mengeksekusi skrip setelah diambil.

Dengan Defer , browser pengunjung akan tetap mengunduh skrip saat mem-parsing HTML, tetapi mereka akan menunggu untuk mengurai skrip hingga HTML parsing selesai.

Untuk memulai proses optimasi Masuk ke menu Settings > Async Javascript. Di bagian atas plugin check “Enable ASync Javascript”

Pilih metodenya antara Async atau Defer. Ingat :

1. Async mengunduh JavaScript ketika teeap memparsing HTML tapi akan menghentikan parsing HTML untuk mengeksekusi JavaScript.

2. Defer mengunduh JavaScript ketika tetap memparsing HTML dan akan menunggu dieksekusi sampai setelah parsing HTML selesai.

Lebih jauh ke bawah, kita juga dapat memilih cara menangani jQuery. Banyak tema dan plugin sangat bergantung pada jQuery, jadi jika kita mencoba menunda penguraian skrip jQuery, kita mungkin merusak beberapa fungsi inti website. Pendekatan teraman adalah mengecualikan jQuery, tetapi kita dapat bereksperimen dengan menundanya. Pastikan untuk menguji situs kita secara menyeluruh.

Jangan lupa juga untuk memasukkan javascript lain ke “scripts to async” jika kita memilih optimasi async atau “scripts to Defer“ jika kita memilih optimasi Defer. 

Lebih jauh ke bawah, kita juga dapat secara manual memasukkan atau mengecualikan skrip tertentu agar tidak ditangguhkan, termasuk fitur ramah pengguna yang bagus untuk memungkinkan kita memilih tema atau plugin tertentu yang aktif di situs kita :

Setelah selesai jangan lupa untuk pilih “Save Settings”

Apakah artikel ini membantu?

Bagikan jika Anda menyukai halaman ini.

Artikel Serupa


related posts

Cara Export Database di phpMyAdmin

Untuk melakukan eksport database di phpMyAdmin, Anda perlu mengakses phpMyAdmin terlebih dahulu. Langkah-langkah Export Database melalui phpMyAdmin 1. Buka phpMyAdmin di cPanel 2. Pilih database yang ingin dieksport di sidebar sebelah kiri. 3. Klik tombol Export pada menu navigasi di atas tabel. 4. Jika Anda hanya ingin melakukan eksport file SQL, yang dibutuhkan untuk memindahkan […]

Selengkapnya
related posts

Cara Optimasi Database MySQL Menggunakan phpMyAdmin

Melakukan optimasi database MySQL memiliki beberap manfaat bagi website Anda, salah satunya adalah dapat meningkatkan kecepatan database dalam menampilkan data. Ukuran database website dapat bertambah seiring berjalannya waktu, terutama jika website tersebut memiliki banyak konten. Oleh karena itu, melakukan optimasi database dapat signifikan meningkatkan performa website. Untuk melakukan pengoptimalan, Anda dapat menggunakan phpMyAdmin yang merupakan […]

Selengkapnya
related posts

Cara Migrasi Website Weebly ke Hosting

Weebly merupakan platform untuk membuat website berbasis drag and drop. Anda dapat membangun website secara praktis tanpa coding sekalipun. Sayangnya layanan Weebly Niagahoster akan dinonaktifkan pada tanggal 30 Januari 2023. Bagi Anda yang masih menggunakan layanan ini harap untuk melakukan pemindahan atau migrasi sebelum tanggal tersebut. Pada panduan ini, kami akan memberikan solusi alternatif agar […]

Selengkapnya